Posts

Rangkaian Peringatan Hari Pengayoman ke-79: Kantor Imigrasi Pati Gelar Donor Darah

Pati – Dalam rangka memperingati Hari Pengayoman ke-79, Kantor Imigrasi Pati menggelar aksi sosial berupa donor darah yang bertempat di aula Kantor Imigrasi Pati pada Rabu (7/8). Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Pati.

Acara donor darah ini diikuti oleh para pegawai Kantor Imigrasi Pati beserta anggota Dharma Wanita Persatuan Imigrasi Pati. Tidak hanya itu, pegawai dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pati dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Pati juga turut serta berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Donor darah bukan hanya sekedar kegiatan sosial, namun juga memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi para pendonornya. Beberapa manfaat yang bisa didapat dari donor darah antara lain adalah meningkatkan produksi sel darah merah, menjaga kesehatan jantung, serta membantu dalam mendeteksi penyakit serius melalui pemeriksaan kesehatan sebelum mendonorkan darah.

Dalam kegiatan ini, PMI Pati berhasil mengumpulkan 30 kantong darah dari para pendonor. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah di wilayah Pati dan sekitarnya, serta menjadi bagian dari upaya kemanusiaan yang lebih luas.

Peringatan Hari Pengayoman ke-79 di Kantor Imigrasi Pati ini menjadi momen penting untuk memperkuat kebersamaan dan semangat gotong royong di kalangan pegawai, sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui kegiatan donor darah ini.

Sosialisasi Pelayanan Publik Bidang Kewarganegaraan: Meningkatkan Pemahaman Regulasi bagi Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing

Pati (7/5) – Hari ini, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati mengikuti kegiatan sosialisasi pelayanan publik yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang regulasi pelayanan administrasi hukum umum, keimigrasian, dan administrasi kependudukan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah ini bertempat di The Wujil Resort & Conventions Semarang.

Kegiatan dibuka oleh Agustinus Yosi, Kepala Bidang Pelayanan Hukum Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, yang menegaskan pentingnya keseragaman persepsi antar instansi terhadap regulasi pelayanan administrasi hukum umum, keimigrasian, dan administrasi kependudukan. Narasumber pertama, Bapak Yanto dari Direktorat Jenderal Imigrasi, memberikan pemahaman tentang anak berkewarganegaraan ganda terbatas. Selanjutnya, narasumber kedua, Bapak Fahri Tody Rinto, dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU), menjelaskan regulasi pewarganegaraan karena perkawinan sesuai dengan Pasal 19 Undang-Undang Kewarganegaraan.

Acara dilanjutkan dengan penjelasan dari narasumber ketiga, Bapak Jauzi Fikar, Analis Hukum Pertama pada Direktorat Jenderal AHU, terkait layanan kewarganegaraan. Sesuai agenda, sesi tanya jawab pun dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam.

Dengan demikian, diharapkan pemahaman tentang regulasi pelayanan administrasi hukum umum, keimigrasian, dan administrasi kependudukan bagi WNI dan WNA semakin terbuka dan terintegrasi.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dari Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan merata bagi masyarakat, dengan memastikan bahwa pemahaman tentang regulasi kewarganegaraan adalah bagian integral dari layanan publik yang berkualitas.

Pelayanan Paspor Simpatik Pekan Ke-2 di Kantor Imigrasi Pati Dibanjiri Antusiasme Pemohon

Pati – Pelayanan Paspor Simpatik di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati pada pekan ke-2, Sabtu (13/1), berhasil mencapai tingkat antusiasme yang tinggi dari para pemohon. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhakti Imigrasi ke-74, dan bertujuan mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan paspor di akhir pekan.

Pantauan di lapangan menunjukkan peningkatan jumlah pemohon layanan Paspor Simpatik dibandingkan minggu sebelumnya. Total 70 pemohon dilayani dengan rincian 24 pemohon umum dan 46 pemohon calon jamaah haji dari Kabupaten Pati.

Kepala Kantor Imigrasi Pati, Erwin Hariyadi, menyatakan kegembiraannya atas antusiasme yang diterima oleh Pelayanan Paspor Simpatik. “Kami sangat senang melihat partisipasi aktif masyarakat dalam menggunakan layanan ini. Ini adalah langkah positif dalam mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik di sektor imigrasi,” ujarnya.

Salah satu keunggulan Paspor Simpatik adalah kemudahan akses tanpa perlu melakukan pendaftaran online melalui aplikasi M-Paspor terlebih dahulu. Hal ini memudahkan masyarakat yang mungkin memiliki kendala atau keterbatasan akses internet. Layanan ini memberikan alternatif yang efisien bagi mereka yang ingin mendapatkan paspor pada akhir pekan tanpa harus melalui proses online yang mungkin memakan waktu.

Diharapkan, keberhasilan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan paspor, serta semakin memantapkan komitmen Kantor Imigrasi Pati dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada publik.

Kantor Imigrasi Pati Dan Kemenag Pati Bersinergi Layani Calon Jamaah Haji

Pati – Kantor Imigrasi Pati bersama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati secara resmi meluncurkan layanan pembuatan paspor bagi calon jamaah haji Kabupaten Pati yang dijadwalkan berangkat tahun 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mempermudah proses administratif bagi calon jamaah haji dan menjadi bagian dari rangkaian persiapan menyeluruh untuk ibadah haji tahun depan.

Pembukaan layanan ini diadakan di Kantor Imigrasi Pati pada hari Sabtu (11/11). Acara ini merupakan hasil dari kolaborasi erat antara Kantor Imigrasi Pati dan Kantor Kemenag Pati, yang telah bekerja sama dalam rangka menyediakan pelayanan terbaik bagi calon jamaah haji.

Pada peluncuran layanan tersebut, Kasubsi Pelayanan Dokumen Perjalanan Kantor Imigrasi Pati, Deny Arli Asmara, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Kantor Imigrasi Pati untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi bagi calon jamaah haji. “Kami berupaya memberikan layanan yang prima agar calon jamaah haji dapat fokus pada persiapan spiritual dan fisik mereka,” kata Deny.

Layanan pembuatan paspor khusus untuk calon jamaah haji Kabupaten Pati ini akan berlangsung setiap akhir pekan, pada hari Sabtu dan Minggu. Ini diharapkan dapat memberikan fleksibilitas bagi mereka yang memiliki kesibukan pada hari kerja. Rencananya, layanan ini akan terus dilaksanakan hingga seluruh calon jamaah haji Kabupaten Pati berhasil mendapatkan paspor mereka.

Sementara itu, Abdul Khamid, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh dari Kantor Kemenag Pati menyambut baik kerjasama ini dan menekankan pentingnya sinergi antara instansi pemerintah untuk mendukung keberhasilan pelaksanaan ibadah haji. “Kami berharap, dengan layanan ini, calon jamaah haji dapat merasa didukung dan lebih siap untuk menjalani perjalanan ibadah mereka,” ujarnya.

Langkah ini diharapkan dapat meminimalkan potensi kendala administratif dan memberikan kenyamanan bagi mereka sepanjang proses persiapan menuju tanah suci.

Kantor Imigrasi Pati Memulai Pelayanan Paspor Haji Tahun 2024 Melalui Program “SIP Jempol” di Kabupaten Blora

Pati – Kantor Imigrasi Pati telah resmi memulai pelayanan paspor bagi calon jamaah haji tahun 2024 pada hari Senin (6/11). Pelayanan paspor ini dilaksanakan melalui program inovatif Imigrasi Pati Jemput Bola atau yang dikenal dengan “SIP Jempol”. Kabupaten Blora menjadi daerah pertama yang beruntung mendapatkan pelayanan paspor haji ini.

Hari pertama pelayanan paspor telah berhasil melayani sejumlah 110 pemohon. Direncanakan bahwa pelayanan paspor bagi calon jamaah haji Kabupaten Blora akan berlangsung selama 4 hari, mulai dari hari Senin (6/11) hingga Kamis (09/11), dengan total calon jamaah haji sebanyak 500 orang. Pelayanan ini dilakukan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blora.
Melalui pelayanan “SIP Jempol”, Kantor Imigrasi Pati berhasil memberikan pelayanan paspor yang semakin dekat dengan masyarakat Kabupaten Blora, dan diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi calon jamaah haji, menghemat waktu dan tenaga mereka dalam mengurus persiapan perjalanan ke tanah suci. Program “SIP Jempol” telah menjadi langkah maju dalam mengintegrasikan teknologi informasi dalam pelayanan publik, serta mendukung percepatan proses pemberangkatan calon jamaah haji tahun 2024.