SOSIALISASI APLIKASI APOA DI JEPARA: UPAYA MENINGKATKAN PENGAWASAN ORANG ASING SECARA DIGITAL

Jepara, 25 Juni 2025 — Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati sukses menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Aplikasi Pelaporan Orang Asing (APOA) pada hari Rabu, 25 Juni 2025, bertempat di Maribu Resto & Meeting Hall, Jepara. Kegiatan ini dihadiri oleh para penjamin orang asing, yakni perwakilan dari hotel, penginapan, dan mess perusahaan di wilayah Jepara dan sekitarnya.

Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Tata Usaha Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati, Bapak Fredik Junus Siahaya, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara imigrasi dan para penjamin dalam mendukung pengawasan orang asing di wilayah kerja Kantor Imigrasi. Ia juga menegaskan bahwa pelaporan keberadaan orang asing bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga bagian dari sistem keamanan nasional yang harus ditaati bersama.

Sebagai narasumber utama, hadir bapak Jumiyo, Analis Keimigrasian Ahli Madya dari Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimpas) Jenderal Imigrasi, yang menyampaikan pemaparan teknis tentang penggunaan aplikasi APOA. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan secara rinci langkah-langkah pelaporan orang asing melalui platform digital tersebut, mulai dari registrasi akun penjamin, pengisian data keberadaan orang asing, hingga mekanisme pelaporan secara periodik.

Jumiyo juga menyampaikan bahwa APOA merupakan bentuk transformasi digital dalam sistem pengawasan keimigrasian yang mempermudah proses pelaporan sekaligus meningkatkan akurasi dan kecepatan informasi yang diterima oleh pihak imigrasi. Dengan sistem ini, diharapkan proses pengawasan tidak lagi bersifat manual, melainkan berbasis real-time dan terdokumentasi secara digital.

Para peserta terlihat antusias mengikuti sosialisasi ini. Beberapa perwakilan hotel dan perusahaan aktif bertanya mengenai fitur aplikasi, kendala teknis yang selama ini dihadapi, hingga sanksi apabila terjadi keterlambatan pelaporan. Hal ini menunjukkan tingginya minat dan kesadaran dari para penjamin untuk berkontribusi dalam menciptakan sistem keimigrasian yang tertib dan modern.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh penjamin orang asing di wilayah Jepara dapat lebih memahami tanggung jawab mereka dalam hal pelaporan, serta mampu mengoperasikan aplikasi APOA dengan benar. Sosialisasi ini menjadi bagian dari upaya Kantor Imigrasi untuk mewujudkan pengawasan keimigrasian yang efektif, transparan, dan berbasis teknologi informasi.Imigrasi Kelas I Non TPI Pati berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan yang prima serta edukasi berkelanjutan kepada Masyarakat guna mendukungtertib administrasi keimigrasian dan menjaga keamanan nasional.

 

Penulis Sheira

Penguatan Kapasitas HAM bagi CPNS Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati melalui Zoom Meeting

Pati, 26 Juni 2025 – Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kapasitas aparatur negara dalam hal Hak Asasi Manusia (HAM), para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), di dampingi Kepala Tata Usaha, Fredik Junus Siahaya, dan Kaur Kepegawaian Agung Budi Handoko di lingkungan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati mengikuti kegiatan Zoom Meeting bertajuk “Penguatan Kapasitas HAM Aparatur Negara”. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari pembekalan kompetensidasar ASN, khususnya dalam bidang pelayanan publik yang berperspektif HAM.

Narasumber dalam kegiatan ini adalah Novie Sugiharti, S.Sos., M.Si., yang menyampaikan berbagai materi penting terkait dasar-dasar, prinsip, dan implementasi HAM di lingkungan kerja pemerintahan. Dalam pemaparannya, Novie mengawali dengan definisi HAM berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999, yakni sebagai hak yang melekat pada setiap manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, yang wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi. Ditekankan pula dua jenis hak dalam HAM, yaitu non-derogable rights (hak yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun) dan derogable rights (hak yang dapat dibatasi dalam situasi tertentu).

Peserta Zoom Meeting juga diberikan pemahaman mengenai nilai-nilai dasar HAM, meliputi kesamaan, kebebasan, dan kebersamaan, serta prinsip-prinsip seperti universalitas, kesetaraan, non-diskriminasi, hingga martabat manusia. Lebih lanjut, dijelaskan pula peran dan kewajiban negara dalam hal penghormatan, perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan HAM (P5HAM). Negara bertanggung jawab untuk menghormati, melindungi, dan memenuhi HAM melalui regulasi yang berpihak pada keadilan serta pelaksanaan pelayanan publik yang inklusif dan adil.

Sebagai ASN, para CPNS diingatkan bahwa mereka memiliki peran strategis dalam menjamin kehadiran nilai-nilai HAM dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan publik. Dalam hal ini, ASN dituntut untuk mengedepankan prinsip keadilan, kesetaraan, dan non-diskriminasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa membedakan latar belakang sosial, ekonomi, fisik, maupun identitas pribadi.

Materi juga menekankan pentingnya pelayanan publik yang berperspektif HAM, khususnya dalam memberikan perlindungan bagi kelompok rentan seperti penyandang disabilitas, lansia, perempuan hamil, anak-anak, serta korban bencana. Negara memiliki tanggung jawab penuh dalam memastikan regulasi, fasilitas, pelatihan petugas, serta sistem pengawasan berjalan sesuai prinsip-prinsip HAM.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para CPNS Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati semakin memahami dan menginternalisasi nilai-nilai HAM dalam setiap pelaksanaan tugasnya sebagai pelayan masyarakat yang profesional dan berintegritas

Senja Disambut Disiplin: 24 CPNS Imigrasi Pati Laksanakan Latihan Baris-Berbaris

Pati – Sebanyak 24 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati melaksanakan kegiatan latihan baris-berbaris (LBB) di halaman kantor, Rabu (18/06/2025), menjelang senja. Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan disiplin dan karakter pegawai yang sudah memasuki hari ke-13 masa orientasi dan pengenalan tugas.

Latihan baris-berbaris tersebut dipandu langsung oleh Bapak Rudy dan Ibu Kadek selaku pembina kegiatan. Di bawah arahan keduanya, para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tampak mengikuti setiap instruksi dan gerakan dengan penuh semangat dan keseriusan. Antusiasme peserta terlihat jelas dari sikap disiplin yang ditunjukkan serta kesiapan mereka dalam menanggapi setiap komando yang diberikan selama sesi latihan berlangsung

Latihan baris-berbaris ini meliputi gerakan dasar seperti sikap sempurna, hadap kanan/kiri, jalan di tempat, hingga penghormatan. Selain itu, pembinaan juga diselingi dengan penanaman nilai-nilai kedisiplinan, kekompakan, dan kepemimpinan.

Kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara berkala selama masa orientasi sebagai bagian dari pembentukan budaya kerja dan jiwa korps bagi para CPNS. Latihan fisik di sore hari juga diharapkan menjadi momen untuk memperkuat karakter dan etos kerja sejak dini.

Dengan semangat “Senja Disambut Disiplin”, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menunjukkan komitmennya dalam membina generasi baru yang tangguh, profesional, dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas negara.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Gelar Apel Pagi dan Sambut 14 Taruna/Taruni Poltekim untuk Praktik Kerja

Pati – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menggelar kegiatan Apel Pagi pada Senin, 23 Juni 2025 yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor, Bapak Ahmad Zaeni. Apel diikuti oleh seluruh pejabat struktural, Aparatur Sipil Negara (ASN), Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), serta Taruna dan Taruni dari Politeknik Imigrasi (Poltekim). Pada kesempatan tersebut, beliau juga secara resmi menyambut kedatangan 14 Taruna/Taruni Poltekim yang akan melaksanakan praktik kerja lapangan di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.

“Kami menyambut hangat kehadiran adik-adik taruna dan taruni Poltekim. Gunakan kesempatan ini untuk belajar sebanyak-banyaknya tentang praktik keimigrasian, serta tunjukkan sikap disiplin, integritas, dan semangat belajar yang tinggi. Saya harap seluruh pegawai memberikan bimbingan dan membagikan pengalaman kepada adik-adik Taruna/Taruni dari Politeknik Pengayoman Indonesia agar siap untuk melaksanakan pekerjaan di lapangan” ujar Ahmad Zaeni dalam sambutannya.

Kegiatan apel pagi ini menjadi sarana untuk mempererat koordinasi dan komunikasi, serta sebagai momen pembinaan mental dan kedisiplinan pegawai. Kehadiran para Taruna/Taruni Poltekim diharapkan dapat memberi warna baru sekaligus menjadi ajang transfer pengetahuan antara generasi muda calon aparat imigrasi dengan para pegawai berpengalaman.

Apel pagi ini menjadi momen penting dalam memperkuat sinergi antarpegawai serta menjadi simbol kesiapan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati dalam mendukung proses pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Website Resmi

   Tetaplah waspada!! Tetap pilih yang asli..
Sumber informasi terpercaya, bisa diakses melalui website resmi Ditjen Imigrasi & Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati. Hindari mencari informasi dari sumber yang tidak terpercaya. Kunjungi hanya situs resmi di https://www.imigrasi.go.id dan https://kanimpati.kemenkumham.go.id/ . Bersama kita wujudkan pelayanan publik yang transparan, aman, dan terpercaya.

Kunjungan Kerja Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam Rangka Penguatan di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Tengah

Semarang (17/6) – Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, bersama Plt. Direktur
Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman, melakukan kunjungan kerja ke Kantor Wilayah Direktorat
Jenderal Imigrasi Jawa Tengah. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pelaksanaan tugas
dan fungsi keimigrasian di wilayah Jawa Tengah dan disambut langsung oleh Kepala Kantor
Wilayah, Is Edy Ekoputranto, beserta seluruh jajaran Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT). Acara
penyambutan berlangsung khidmat, penuh semangat, dan menunjukkan kekompakan jajaran
keimigrasian di Wilayah DIrektorat Jenderal Imigrasi Jawa Tengah.


Dalam arahannya, Menteri Agus menekankan pentingnya sinergi antara institusi dan potensi
daerah, serta perlunya mengarahkan kinerja sesuai visi Presiden Republik Indonesia. Ia
menegaskan bahwa Imigrasi harus menjadi institusi yang modern, profesional, berintegritas, dan
solutif terhadap kebutuhan masyarakat. Transformasi organisasi dan peningkatan kualitas
layanan publik menjadi kunci mewujudkan Kemenimipas yang mampu memberikan pelayanan
prima secara konsisten di seluruh Indonesia.


Kepala Kantor Wilayah, Is Edy Ekoputranto, menyampaikan berbagai capaian dan tantangan
yang dihadapi, serta mengapresiasi kehadiran langsung Menteri dan Plt. Dirjen sebagai bentuk
dukungan nyata. Ia menegaskan komitmen jajarannya dalam menjaga integritas dan
meningkatkan mutu layanan keimigrasian di wilayah Jawa Tengah. Acara ditutup dengan
pembacaan doa sebagai simbol harapan agar seluruh insan imigrasi senantiasa diberikan
kekuatan, loyalitas, dan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas negara.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Ikuti Apel Bersama Pegawai di Lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan

Pati, 16 Juni 2025— Seluruh jajaran pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati yang terdiri dari Pejabat Struktural, ASN, CPNS, dan PPNPN mengikuti Apel Bersama Pegawai di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan yang dipimpin langsung oleh Jenderal Pol. (Purn) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., selaku Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia.

Apel yang dilaksanakan secara serentak ini menjadi wujud nyata komitmen aparatur di  lingkungan  Kementerian  Koordinator  Bidang  Hukum, HAM, Imigrasi  dan Pemasyarakatan, Kementerian Hukum, Kementerian HAM dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk memperkuat koordinasi lintas unit dan meningkatkan integritas serta profesionalisme dalam pelayanan publik.

Dalam amanatnya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Pol. (Purn) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., menekankan pentingnya sinergi dan soliditas antarinstansi dalam membangun sistem hukum dan pelayanan keimigrasian serta pemasyarakatan yang lebih responsif, transparan, dan humanis.

Aparatur negara dituntut untuk tidak hanya bekerja dengan cerdas, tetapi juga dengan hati. Kita hadir untuk rakyat dan bangsa, oleh karena itu mari perkuat sinergi dan komitmen kita demi pelayanan yang berkualitas,” tegas beliau dalam arahannya.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal Pol. (Purn) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., menyampaikan bahwa partisipasi dalam apel bersama ini menjadi bagian dari refleksi dan motivasi bagi seluruh jajaran pegawai untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat.

“Apel bersama ini menjadi pengingat bahwa kita bukan bekerja sendiri, melainkan sebagai bagian dari satu kesatuan yang lebih besar. Dengan semangat kolaborasi dan integritas, kita siap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan juga turut mengucapkan terimakasih atas tepat waktunya pelaksanaan pelantikan CPNS pada tanggal 2 Juni 2025 sesuai dengan arahan dan perintah dari Presiden. Para CPNS dituntut untuk cepat menyesuaikan diri di lingkungan baru, sehingga dapat melaksanakan tugas dengan baik. Selain itu para CPNS juga dituntut untuk selalu menghormati senior dan atasan, berlaku jujur, cakap, tepat, tanggap, dan disiplin.

Kegiatan apel bersama ini juga menjadi simbol penguatan semangat reformasi birokrasi, serta ajakan untuk memperkokoh nilai-nilai kebangsaan, hukum, dan HAM dalam setiap pelaksanaan tugas aparatur negara.

Dengan semangat kebersamaan, diharapkan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan nasional dan menjalankan tugas keimigrasian secara profesional, akuntabel, dan penuh dedikasi.

 

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati turut hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan penebaran benih ikan salin dan patin di tambak milik Lapas Terbuka Kelas IIB Kendal.

Sinergi untuk Ketahanan Pangan dan Pembinaan Kemandirian

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati turut hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan penebaran benih ikan salin dan patin di tambak milik Lapas Terbuka Kelas IIB Kendal.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Tengah dan diikuti oleh berbagai instansi terkait serta para Kepala UPT Imigrasi se-Jawa Tengah.

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program ketahanan pangan nasional yang diprakarsai oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto

Melalui kolaborasi lintas sektor ini, diharapkan pembinaan warga binaan pemasyarakatan semakin optimal serta mendukung program ketahanan pangan berbasis pemanfaatan sumber daya lokal.

 

laporan Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati periode bulan Mei 2025

Berikut laporan Pelayanan dan Penegakan Hukum Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati periode bulan Mei 2025.

Pelaporan ini merupakan bagian dari upaya transparansi dan akuntabilitas publik, serta evaluasi internal terhadap kinerja instansi di bawah Kemenkumham. Evaluasi selanjutnya akan disampaikan pada Laporan Bulan Mei 2025.

Dukung kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik…

Kepala Kantor Imigrasi Pati Berikan Pengarahan Keimigrasian kepada 24 CPNS Angkatan 2024

Pati, 12 Juni 2025 – Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati, Ahmad Zaeni, memberikan pengarahan kepada 24 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan 2024 dalam kegiatan pembekalan mengenai tugas dan fungsi Keimigrasian. Kegiatan ini berlangsung di ruang Aula Kantor Imigrasi Pati.

Dalam sambutannya, Ahmad Zaeni menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, serta pemahaman mendalam terhadap tugas-tugas keimigrasian bagi para CPNS sebagai generasi penerus institusi. Beliau juga menyampaikan harapan agar para CPNS mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta menjunjung tinggi etika kerja dan loyalitas terhadap institusi.

Setelah pengarahan dari Kepala Kantor, kegiatan dilanjutkan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, Fredrik Junus Siahaya, yang memberikan materi lanjutan terkait teknis administrasi, struktur organisasi, serta budaya kerja di lingkungan Kantor Imigrasi Pati.

Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para CPNS dengan wawasan dan pemahaman awal tentang dunia keimigrasian, sebagai langkah awal mereka dalam menjalankan tugas kedinasan secara optimal di masa mendatang.