Pengumuman libur dan cuti bersama selama Hari Suci Nyepi 1947 dan Idul Fitri 1446 H

Pengumuman libur dan cuti bersama selama Hari Suci Nyepi 1947 dan Idul Fitri 1446 H
28 Maret – 7 April 2025 TUTUP
Pelayanan akan dibuka kembali hari
Selasa, 8 April 2025.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Ikut Rapat Pelepasan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M

Pati, 21 Maret 2025 – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati turut serta dalam rapat virtual yang membahas pelepasan mudik Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M. Rapat ini diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan pada Jumat, 21 Maret 2025 melalui platform Zoom. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi serta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kementerian terkait.

Acara pelepasan mudik ini dihadiri oleh:

  1. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum
  2. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hak Asasi Manusia
  3. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
  4. Kepala Unit Pelaksana Teknis Kementerian Hukum
  5. Kepala Unit Pelaksana Teknis Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
  6. Seluruh ASN di Lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan
  7. Seluruh ASN di Lingkungan Kementerian Hukum
  8. Seluruh ASN di Lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan

Dalam rapat tersebut, disampaikan berbagai arahan terkait pentingnya menjaga keselamatan dan ketertiban selama perjalanan mudik. Selain itu, para peserta diingatkan untuk tetap menjaga profesionalisme serta memastikan pelayanan publik tetap berjalan dengan optimal meskipun dalam masa libur Lebaran.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mendukung kebijakan yang telah disampaikan dalam rapat, serta memastikan seluruh pegawai mengikuti arahan yang diberikan. “Kami siap menjalankan instruksi dan menjaga agar pelayanan keimigrasian tetap berjalan dengan baik selama masa libur Idul Fitri,” ujarnya.

Acara ini juga menjadi ajang silaturahmi virtual bagi para ASN yang tersebar di berbagai wilayah, sekaligus menjadi simbol kebersamaan dalam menyambut hari yang penuh berkah ini. Di akhir rapat, dilakukan doa bersama untuk keselamatan perjalanan seluruh pemudik serta kelancaran tugas dan pelayanan publik ke depannya.

Dengan partisipasi dalam rapat ini, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menegaskan komitmennya untuk terus mendukung kebijakan pemerintah serta memastikan pelayanan keimigrasian tetap berjalan optimal.

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Mohon Maaf Lahir dan Batin.

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pengawas Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati

Pati, 19 Maret 2025 – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati melaksanakan acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Pengawas pada tanggal 19 Maret 2025 di ruang Aula Kantor Imigrasi Pati. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Ahmad Zaeni, serta seluruh pegawai Kantor Imigrasi Pati, baik ASN, anggota Darma Wanita, dan PPNPN (Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri).

Adapun pejabat yang dilantik dalam acara tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Faqih Ramadhani Prabowo, A.Md.Im
    Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember, kini dilantik menjadi Kepala Seksi Pelayanan dan Verifikasi Dokumen Perjalanan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.
  2. Said Azmi Basri, S.H., M.Si
    Sebelumnya menjabat sebagai Analis Keimigrasian Muda pada Direktorat Jenderal Imigrasi, kini dilantik menjadi Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.
  3. Fredrik Junus Siahaya, S.E
    Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subbagian Tata Usaha Rumah Detensi Imigrasi Semarang, kini dilantik menjadi Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.
  4. Frans Xaverius Ulu
    Sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak, kini dilantik menjadi Kepala Subseksi Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.
  5. Febry Adam Firdaus, S.Tr.Im
    Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Subseksi Izin Tinggal Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok, kini dilantik menjadi Kepala Subseksi Pelayanan Dokumen Perjalanan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.
  6. Prihary Gani, S.Kom., M.M.
    Sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana pada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Gorontalo, kini dilantik menjadi Kepala Subseksi Status Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati.

Pelantikan ini bertujuan untuk memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan kualitas pelayanan serta pengawasan keimigrasian di wilayah Pati. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati, Ahmad Zaeni, mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat yang dilantik dan berharap agar mereka dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh dedikasi serta profesionalisme.

Acara pelantikan ini diikuti dengan penuh antusias oleh seluruh peserta, termasuk ASN, ibu-ibu Darma Wanita, dan PPNPN, yang turut mendukung jalannya proses transisi jabatan di lingkungan Kantor Imigrasi Pati.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Gelar Pembagian Takjil di Sejumlah Masjid

Pati, 14 Maret 2025 – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati melaksanakan kegiatan berbagi takjil di beberapa masjid yang ada di wilayah Pati. Kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat, 14 Maret 2025, dengan melibatkan panitia yang terdiri dari pegawai ASN maupun PPNPN.

Pembagian takjil dilaksanakan di empat lokasi utama, yakni Masjid Agung Baitunnur Alun-alun Pati, Masjid Besar Al Falah Margorejo Pati, Masjid Izzah, dan Masjid Baitul Muttaqim. Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang sedang menunggu waktu berbuka puasa.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan dalam berbagi berkah Ramadan kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang sedang dalam perjalanan atau tidak sempat menyiapkan hidangan berbuka.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan semakin mempererat hubungan antara Kantor Imigrasi Pati dengan warga sekitar. Semoga dengan berbagi kebaikan ini, kita semua mendapat keberkahan di bulan suci Ramadan,” ujarnya.

Dengan penuh semangat kebersamaan, para pegawai turut membagikan takjil kepada para jamaah dan pengguna jalan yang melintas di sekitar masjid. Masyarakat yang menerima takjil pun mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian yang diberikan.

Kegiatan berbagi takjil ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin setiap Ramadan sebagai wujud nyata kepedulian sosial Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati kepada masyarakat sekitar.

Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Ikuti Rapat Teknis Penggunaan Aplikasi Gakum

Pati, 13 Maret 2025 – Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati turut serta dalam rapat teknis penggunaan aplikasi Gakum yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom. Rapat ini melibatkan seluruh Kantor Imigrasi serta Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM di seluruh Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman serta efektivitas dalam penerapan aplikasi Gakum yang digunakan dalam proses penegakan hukum keimigrasian. Dalam rapat ini, para peserta mendapatkan pemaparan teknis terkait fitur-fitur terbaru aplikasi serta bagaimana optimalisasi penggunaannya dalam mendukung tugas intelijen dan penindakan keimigrasian.

Selain itu, sesi diskusi interaktif juga diadakan untuk membahas kendala yang dihadapi dalam implementasi aplikasi Gakum di berbagai daerah serta mencari solusi yang dapat diterapkan secara nasional.

Dengan adanya rapat ini, diharapkan setiap unit kerja keimigrasian, termasuk Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati, dapat lebih maksimal dalam menggunakan aplikasi Gakum guna mendukung tugas pengawasan dan penegakan hukum keimigrasian secara lebih efektif dan efisien.

Rapat ini juga menjadi wujud komitmen Direktorat Jenderal Imigrasi dalam meningkatkan kinerja dan profesionalisme dalam pengawasan keimigrasian di Indonesia.

Berikut laporan pelayanan dan penegakan hukum keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati periode bulan Februari 2025

 

Berikut laporan pelayanan dan penegakan hukum keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati periode bulan Januari 2025

 

 

Pelepasan Pindah Tugas Dan Purna Tugas Pejabat Struktural Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati

Pati, 27 Februari 2025 – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menggelar acara siraman rohani yang menghadirkan K.H. Moh Imam Al Mukromin, M.Ag sebagai penceramah utama. Acara ini diikuti oleh seluruh pegawai Kantor Imigrasi Pati, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai spiritualitas serta mempererat kebersamaan di lingkungan kerja.

Dalam ceramahnya, K.H. Moh Imam Al Mukromin, M.Ag menyampaikan pentingnya keikhlasan dalam bekerja serta menanamkan nilai-nilai keimanan dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menekankan bahwa bekerja dengan niat ibadah akan mendatangkan keberkahan dan kemudahan dalam menjalani tugas serta tanggung jawab. Para peserta terlihat antusias mengikuti tausiah serta sesi tanya jawab yang interaktif.

Selain siraman rohani, acara ini juga menjadi momen perpisahan bagi dua pegawai yang akan berpindah tugas dan memasuki masa purna tugas. Kepala Seksi Pelayanan dan Verifikasi Dokumen Perjalanan, Yoga Karisma Suhud, secara resmi dilepas untuk menjalankan tugas di tempat yang baru. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan kebersamaan yang telah terjalin selama bertugas di Kantor Imigrasi Pati.

Sementara itu, Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Sahedi, yang memasuki masa purna tugas, turut mendapat penghormatan atas dedikasi dan pengabdiannya selama bertahun-tahun dalam dunia keimigrasian. Beliau mengungkapkan rasa syukur serta harapan agar Kantor Imigrasi Pati terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama serta pemberian cendera mata sebagai bentuk apresiasi kepada kedua pegawai yang berpindah tugas dan memasuki masa purna tugas. Suasana haru dan penuh kehangatan mewarnai momen perpisahan ini, menegaskan bahwa setiap individu yang pernah menjadi bagian dari Kantor Imigrasi Pati akan selalu dikenang dalam kebersamaan dan kontribusinya.

Dengan adanya acara ini, diharapkan seluruh pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati semakin termotivasi untuk bekerja dengan penuh semangat dan keikhlasan, serta terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.

Rapat Dengar Pendapat Bersama Komisi XIII DPR Dukungan Bagi Wilayah Pahlawan Terluar Wilayah RI

JAKARTA – Komisi XIII DPR dukung Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi memberikan
tunjangan untuk petugas imigrasi yang bertugas di wilayah perbatasan, terdepan dan terluar
Indonesia. Hal itu disampaikan sebagai hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XIII
DPR RI pada Senin (24/02/2025). Rapat tersebut membahas pelaksanaan tugas dan fungsi
imigrasi khususnya dalam pengawasan orang asing dan pemberantasan tindak pidana
perdagangan orang (TPPO). Plt Direktur Jenderal Imigrasi, Saffar Muhammad Godam
menyebutkan, masih terdapat beberapa tantangan dalam menjaga kedaulatan negara di bidang
keimigrasian yang harus diselesaikan.

“Setiap wilayah kerja imigrasi memiliki tantangannya masing-masing. Di Kepulauan Riau,
misalnya, 96% wilayah kerja didominasi laut. Untuk melakukan pengawasan orang asing,
petugas kami harus menempuh perjalanan dengan waktu tempuh yang bisa mencapai 33 jam
dengan menggunakan kapal patroli yang kondisinya kurang prima,” tutur Plt Dirjen Imigrasi.
Di Kalimantan, lanjut Godam, petugas harus menempuh perjalanan darat hingga 18 jam
dengan anggaran operasional terbatas. Sementara di Aceh, isu penolakan masyarakat
terhadap pengungsi memerlukan solusi regulasi yang lebih tegas dan praktis.

Sedikit berbeda dari kawasan barat, tantangan pada Kantor Imigrasi di wilayah Indonesia
Tengah dan Timur adalah dalam pengawasan kedatangan orang asing serta pencegahan tindak
pidana perdagangan orang (TPPO). Wilayah ini memiliki banyak pintu masuk dan keluar tidak
resmi sehingga menimbulkan kerawanan di wilayah perbatasan, meningkatkan risiko
pelanggaran keimigrasian serta ancaman terhadap ketertiban umum. Konsentrasi tinggi warga
negara asing di Bali, resistensi masyarakat terhadap tenaga kerja asing di proyek strategis
nasional di Sulawesi dan Maluku Utara, serta keberadaan pengungsi jangka panjang di
Sulawesi Selatan menjadi isu yang mengemuka. Selain itu, juga terdapat permasalahan terkait
dengan keberadaan undocumented persons di Sulawesi Utara dan Kalimantan Timur, serta
kerawanan di wilayah perbatasan seperti NTT, Maluku, dan Papua akibat banyaknya jalur tidak
resmi

“Dengan wilayah kerja yang mencakup garis pantai sepanjang 108.000 kilometer dan lebih dari
17.000 pulau, kami menyadari betapa menantangnya tugas dan fungsi keimigrasian yang kami
emban. Oleh karena itu, kami memohon perhatian dari anggota dewan yang terhormat untuk
memfasilitasi kebijakan pemberian tunjangan khusus kepada petugas kami, terutama mereka
yang bertugas di wilayah perbatasan, terdepan, dan terluar Indonesia,” ujar Godam.

Tidak hanya itu, Godam mengemukakan kondisi lainnya di antaranya adalah keterbatasan
administratif, teknologi informasi, serta koordinasi antarinstansi dalam pengawasan
keimigrasian. Beberapa kantor wilayah di wilayah timur masih membawahi lebih dari satu
provinsi, seperti di Kalimantan Timur dan Papua, yang memperumit efektivitas pengawasan.
Selain itu, ancaman keamanan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Papua Barat,
dan Papua Barat Daya turut menghambat operasional kantor imigrasi di wilayah tersebut.

Menanggapi Ditjen Imigrasi, Pimpinan RDP
dari Komisi XIII DPR, Dewi Asmara menyampaikan kesimpulan dan rekomendasi dari para
anggota komisi yang mendukung optimalisasi kinerja petugas Imigrasi.

“Komisi XIII DPR RI mendorong Imigrasi agar melayani dengan baik namun tetap tegas,
meningkatkan pengawasan di wilayah wisata, industri dan pertambangan agar tidak ada
penyalahgunaan visa. Ditjen Imigrasi juga harus memberikan perhatian khusus terhadap satuan
kerja di daerah tertinggal, terluar dan terdepan (3T) dalam pemenuhan administrasi, sarana
prasarana, sumber daya manusia serta pemberian tunjangan kinerja,” tutur Dewi.

Dewi juga meminta agar Ditjen Imigrasi meningkatkan koordinasi intelijen dan pengawasan
untuk memastikan orang asing yang masuk, tinggal dan bekerja di Indonesia sudah sesuai
dengan prosedur yang berlaku

“Kami berharap setelah RDP ini, Ditjen Imigrasi dapat diberikan ruang untuk menyejahterakan
petugas di wilayah terluar Indonesia yang risiko kerjanya tinggi. Selain itu keperluan operasional
untuk bekerja di medan yang sulit juga dapat terpenuhi dengan baik,” pungkas Plt Dirjen
Imigrasi.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati Gelar Apel Pagi Di Aula Kantor

 

Pati, 14 Februari 2025 – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati menggelar apel pagi rutin yang dilaksanakan pada Jumat (14/2/2025). Apel yang berlangsung di halaman kantor ini dipimpin oleh Kepala Seksi Izin Tinggal dan Status Keimigrasian, Arwin Rudi Irawan, serta diikuti oleh seluruh pegawai, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN).

Dalam arahannya, Arwin Rudi Irawan menekankan pentingnya disiplin kerja, profesionalisme, serta peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Beliau mengingatkan seluruh pegawai untuk terus berkomitmen dalam menjalankan tugas dan fungsi keimigrasian dengan penuh tanggung jawab serta tetap menjaga integritas.

“Apel pagi bukan sekadar rutinitas, tetapi juga momentum bagi kita semua untuk memperkuat kedisiplinan, meningkatkan koordinasi, serta menjaga semangat kerja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Arwin dalam sambutannya.

Selain itu, apel pagi juga menjadi sarana penyampaian informasi terkait agenda kerja serta evaluasi kinerja pegawai. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh pegawai Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati semakin solid dalam menjalankan tugasnya dan mampu memberikan pelayanan keimigrasian yang prima bagi masyarakat.

Acara apel pagi berlangsung dengan tertib dan khidmat, diakhiri dengan doa bersama agar seluruh kegiatan dan pelayanan yang diberikan oleh Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat.